Review Shichisei no Subaru - Bagus sih tapi

Karena season spring 2019 baru berjalan sekitar 2 mingguan atau yang berarti anime msuim ini baru mengeluarkan mengeluarkan 2 episode saja, sehingga untuk anime musim ini gua masih belum bisa memberikan review apa-apa. Karena... apa yang bisa di review dari dua episode pertama? Jalan cerita yang masih belum matang karena baru awalnya saja, karakter yang bisa dibilang belum semuanya muncul, dsb sehingga belum bisa memberikan penilaian yang pasti. Setidaknya butuh 3-4 episode untuk memberikan review yang pasti. Atau tunggu sampai akhir season. Untuk mengisi kekosongan, gua akan mereview anime yang udah tamat yang bisa terbilang underrated namun menurut gua menarik. Ini dia Shichisei no Subaru atau yang bahasa Inggrisnya Seven Senses of the Re'union. Kenapa anime ini bisa dibilang underrated? Selagi review, kita akan cari tahu bersama penyebabnya.




Info 
Release : Summer 2018
Episode : 12
Genre : Game, Sci-fi, Action, Fantasy
Studio : Lerche
Source : Light Novel

Sinopsis :
Union adalah sebuah game MMORPG yang populer dan didalamnya terdapat 'party' (semacam guild) legendaris bernama Subaru. Subaru berisikan teman masa kecil. Karena ada kematian dalam game Union, maka game Union ditutup. 6 tahun kemudian, Union dibuka kembali dengan nama baru yaitu Re'Union. Amou Haruto, seorang pemain lama Union dan sekaligus bekas anggota Subaru, log-in kedalam Re'Union karena ajakan temannya. Ketika Haruto log-in kedalam Re'Union, ia bertemu dengan teman masa kecilnya yang sudah tiada sekaligus anggota Subaru yaitu Asahi Kuga.

First impression adalah... cukup menarik sih. Apalagi waktu itu gua butuh asupan anime yang bertemakan game macam SAO. 

Langsung aja penilaiannya.

Story 8/10
Penjelasan sederhananya itu Sword Art Online X Anohana. Dimana Asahi itu udah tiada, tapi dia muncul lagi dan dia kebingungan karena gak bisa log out. Storynya cukup menarik karena yang dibahas bukan masalah gak bisa log out dari game tetapi orang yang seharusnya sudah tiada tiba-tiba muncul kembali (meskipun cuma didalam game). Disini kalian akan dibuat berpikir kenapa Asahi yang raganya telah tiada tetapi avatarnya masih ada dan hidup layaknya manusia. Padahal logikanya, kalau raganya tiada, maka harusnya avatarnya sudah tidak ada karena tidak bisa log-in. Ada dua spekulasi disini, yaitu antara bug (kesalahan sistem, bukan serangga), atau memang ada yang sengaja membangkitkan avatarnya si Asahi karena suatu alasan tertentu. Disamping cerita Asahi yang muncul kembali, diceritakan juga bagaimana usaha mereka untuk mengumpulkan kembali anggota Subaru dan mengalahkan guild yang menginginkan 'sense' Asahi. Apa itu sense? Sederhananya, sense itu adalah semacam kekuatan terpendam di dalam game. Tidak hanya itu, diceritakan juga kalau sebenarnya, baik Union maupun Re'Union bukanlah game MMORPG semata melainkan ada tujuan tertentu dibalik pembuatan game itu. Jadi menurut gue storynya udah cukup bagus. Namun sayangnya, ceritanya berakhir gantung. Tidak dijelaskan bagaimana nasib dari Asahi, akankah dia menghilang dan sebagainya. 

Character 8/10
Disini menurut gua karakternya udah pas sih. Tapi gua entah mengapa agak gak 'sreg' sama MC yaitu Amou Haruto karena dia lebih memilih Asahi yang notabene udah tiada daripada Satsuki. But... ingat hukum Anime, best girl always lost. Tapi perlu diakui kalau Satsuki adalah best girl di anime ini karena... ummm... daya tariknya.

Grafis 7,5/10
Mungkin ini adalah titik yang 'menjatuhkan' anime ini. Memang perlu diakui kalau ada beberapa bagian yang menurut gua agak kurang dalam anime ini. Berikut beberapa contohnya :


 (1)

(2)
(3)

Adegan pertarungannya sendiri cukup bagus namun, bisa dilihat digambar pertama dan kedua, kenapa harus digelapin gitu? Memang tidak semua namun biasanya, efek 'jadi-jadian' ini cuma ada di adegan Satsuki ngeluarin jurusnya. Tapi... anime ini juga bisa nyegerin mata kalian.


Sedikit 'fanservice' yang diberikan

Damn... Satsuki too kawaii... (tapi di reject)

Jadi... grafik anime ini gak terlalu buruk juga sih. Lumayanlah...

Song 7,7/10
Untuk lagu OPnya dibawakan oleh Petit Milady yang berjudul '360° Hoshi no Orchestra'. Lagu ini bisa dibilang salah satu OP terbaik di season summer 2018 kemarin. Sedangkan untuk EDnya sendiri menurut gua biasa aja sih.. gak terlalu spesial. EDnya dibawakan oleh Erii Yamazaki yang berjudul 'Starlight'

Overall 7,75/10

Anime ini cukup recommended sih menurut gue. Entah terlalu tinggi atau tidak penilaian gua tapi yang jelas anime ini cukup bagus.

Namun... apa yang membuat anime ini underrated dan hanya mendapatkan rating 6,26 di MAL?

Ini analisa gua  setelah gua research di MAL

(Terkesan seperti mereview ulang tapi... gua mengumpulkan beberapa opini di MAL)

1. Cerita yang dinilai membosankan 
Memang sih mirip SAO, mirip Anohana versi game, dsb. Banyak yang bilang begitu sehingga anime ini bisa dibilang membosankan. Selain itu, gantungnya cerita bisa menjadi salah satu penyebabnya.

2. Character yang kurang
Banyak yang gak suka dengan karakternya karena kurang karisma, membosankan, dsb. Dan banyak juga yang gak suka sama sama beberapa karakter yang dihadirkan disini.

3. Grafis yang kurang
Sama seperti penilaian gua yang di grafis, memang anime ini agak jomplang dan pertarungan yang di perlihatkan ya... biasa aja bahkan terkesan buruk. Namun gua tegaskan kalau ini penilaian dari orang lain dan semua kembali kepada kalian.

4. Kasus yang menjerat produser anime.
Ada sebuah berita yang menyatakan bahwa produser Shichisei no Subaru ditangkap kepolisian atas kasus penculikan anak. Sehingga hal tersebut menjadi kontroversi dan berdampak pada penjualan BDnya yang hanya 58 keping. Gua cantumkan link beritanya disini

Karena ceritanya menggantung, maka gua berharap adanya season 2 untuk menyelesaikan ceritanya. Namun dilihat dari penjualannya, apakah memungkinkan? Silahkan berharap. Karena ini sourcenya dari Light Novel, bisa aja sih cari light novelnya. Tapi... apa iya mencari light novel segampang mencari manga? Terus terang hampir tidak ada translation untuk LN ini. Sehingga kalian harus order light novelnya dari Jepang langsung dan itu gak murah.

Sekian review kali ini mohon maaf kalau ada kesalahan maupun kekurangan. 

Kalau ada kritik, saran, dsb bisa disampaikan di kolom komentar.

Sampai bertemu di anime review selanjutnya.

Komentar

Posting Komentar